(Just) Lucy

source : imdb
source : imdb

The average person uses 10% of their brain capacity.. Imagine what she could do with 100%

 

Tema Movie date kemaren adalah LUCY. Lucy diperankan Scarlett Johannsen saat ditanya siapa nama lengkapnya, dia cuma bilang hanya (just) Lucy. Kalau liat di trailer blum baca spoiler saya pikir itu adalah seri dari superhero ala batman superman gitu yang bisa loncat loncat macam wonder woman apalagi di Avengers, Scarlet Johannsen menjadi Black Widow disana. Ternyata saudara-saudara, saya sedikit keliru! Apalagi saat tahu bahwa Lucy bukanlah film produk holywood melainkan produk Eropa dengan sutradara Perancis Luc Besson.

Mungkin karena analogi sedikit keliru tentang superhero ini bikin sebagian orang tua bawa anaknya karena dipikir ini cerita tentang Bionic Woman yang maen pukul tonjok gitu dan jangan analogi keliru ini terjadi juga denga Anda dan perhatikan kalau ini film ini kategorynya adalah DEWASA!!

**sambil melihat sinis ke orang tua yang bawa anak SD bahkan ada yang bawa bayi dan nangis di bioskop. Koko, cici kalau mau nonton bawa anak boleh beli bajakan atau download, paling 3 bulan lagi juga ada.. **

Ini bukan judes lho tapi ngingetin aja kalau film ini ratenya Dewasa yang artinya bakal ada adegan tembak kepala, belah perut, tusuk-tusukan piso, gorok leher, dkk. Kalau Anda argunya anaknya sudah pinter bangetttt dan bisa bedain kalau itu bohong sama palsu karena di film, coba disuruh test masuk Harvard gitu ya.Jangan sia-siakan bakat pinternya itu. Sayang lho…

Ternyata ekspektasi tentang super heroes hanya bertahan di beberapa menit awal saat Lucy menjadi wonder woman yang bisa loncat-loncat macam spiderman dengan kaos menerawang memperlihatkan bra dan belahan kemana-mana (inget ya.. ratenya DEWASA), dengerin orang ngomong dari jauh dan berkulit baja macam superman bahkan dia bisa mendeteksi orang sakit dengan hanya menjabat tangan. Keren? Belum … baru juga beberapa menit awal. Di bagian lain film ini kemudian, sang sutradara juga terinspirasi sama Limitless dimana narkoba/obat-obat jenis X kalau dikonsumsi ternyata bisa meningkatkan kapasitas otak.

Silih berganti Lucy menjadi tambah sakti sampai saya takut dia berubah menjadi Hulk berwarna biru. Penasaran sebenarnya Lucy itu akan jadi apa sih. Yang pasti unsur film Matrix juga kuat banget disini trus saat Lucy bertarung dengan latar putih bikin serasa lagi nonton Resident Evil juga.

Kacau ! Madam sudah kecanduan nonton!

 

index
coding ala matrix

Oya, catatan penting buat yang mau nonton juga. Background film di Taipei, Taiwan jadi beberapa adegan awal, akan diperdengarkan percakapan bahasa Mandarin yang tidak diterjemahkan namun pas bertemu dengan gangster Korea, tiba-tiba di screen ada textnya 😀 Ho ho tanya kenapa? Coba nanti pada lihat ada berapa kali gadget Samsung keluar di film ini.

Dan di akhir posting saya benernya mo ingetin juga kalau tolong cek yang rating film dan rajin baca google buat tahu itu film apa sebelum ngajak anak nonton. Karena industri film itu adalah industri kreatif dan mereka itu mau jualan. Konsep Lucy bisa dibilang superhero tapi cara ceritanya kan bisa beda makanya itu gunanya film dikasih Rating. Masih banyak cara buat nyenengin anak toh selain ngajak nonton film rating DEWASA?

8 thoughts on “(Just) Lucy

  1. wahaha waktu liat trailernya ga tertarik sama sekali sama lucy ini, ga suka film bunuh2an n sadis begini, tapi kalo actionnya keren n bagus lumayan juga sih, secara nungguin doraemon ga muncul2 😛

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *