Sudah hampir lima belas tahun berkecimpung di dunia administrasi, dan menjadi generasi tua, saya merasa saya masih beruntung menjadi generasi yang masih mengenal perangko di surat-surat korespondensi kantor dengan kenalan bisnis baik dari dalam dan luar negeri. Memang surat yang ditempeli perangko biasanya memiliki kategori R ato Reguler yang dalam bahasa sehari-hari artinya sampe sukur ga sampe #akurapopo hehe ..

Koleksi perangko terbanyak saya memang berasal dari Asia yang biasanya saya kumpulkan dari kartu-kartu Natal/Season Greetings yang dikirimkan ke kantor. Dulu sih, kartu Season Greetings nya pun saya simpan tapi tahun berganti tahun, tentu saya tidak mungkin menyimpan semuanya dan saat menyortir kartu-kartu ini, saya melihat kalau perangko-perangko luar itu bagus dan sangat nyeni.

Perangko tersebut biasa akan saya gunting asal dari amplop dan akan saya pisahkan nanti-nanti kalau boss pergi sudah banyak. Kemudian perangko itu saya tempatkan kedalam folder khusus. Memisahkan perangko dari kertasnya saya masih pakai cara bar-bar dan entahlah apa ini bakal merusak perangko atau tidak 😛 lembar-lembar kertas saya rendam ke air panas terus nanti perangkonya akan bisa dipisahkan dari kertas, tinggal dikeringkan dan siap disimpan.

 

 

Koleksi terbanyak perangko masih berasal dari Tiongkok, dimana headquarter berada. Selebihnya berasal dari beberapa negara yang masih rajin mengirimkan kartu-kartu ucapan,  brosur training dan berbagai materi marketing kepada kami.

 

 

 

 

Koleksi masih acak-acakan dan masih banyak pengulangan. Masih ada beberapa lembar lagi yang tidak ditampilkan disini.  Selain perangko-perangko, saya juga menyimpan kartu ucapan dari Jepang. Kualitas kertasnya dan lukisan di kartu itulah yang membuat saya jatuh hati kepada kartu-kartu tersebut. Kualitas kertasnya juga kayaknya yang paling best of the best deh karena dalam kondisi tersimpan 10 tahun lebih namun tidak mengalami kerusakan atau warna yang memudar.

 

Dari semua kartu yang saya terima, semua menggambarkan keindahan alam Jepang biasanya berupa Gunung Fuji, atau bunga sakura. Gambar populer yang lain biasanya berupa kuil, kipas, dan burung bangau. Semuanya dicetak diatas kertas metalik dan embossed.

 

Tahun demi tahun, surat berlembar perangko mulai tergantikan resi JNE dan berbagai merk kurir. Kartu ucapan juga sekarang lebih banyak berupa elektronik lewat email. Koleksi perangko saya juga rasanya sudah lama tidak bertambah. Kalau kalian, suka tidak dengan perangko?