Milford Sound

Note: wordpress diblok ama kantor, wifi dr ipon jg ga bisa connect ke laptop. Huhuhu terpaksa posting kali ini ditulis di ipon dan gambarnya ga bisa diatur-atur. I hope you still can enjoy it ๐Ÿ™‚

Setelah melalui penerbangan selama kurang lebih 10 jam dari Singapura, tentu hal yang ingin saya lakukan adalah tidur dan bangunsiang. Namun saat Om Javamilk bilang kalo besok harus bangun jam 5 pagi (APAAAAA???????) karena kita harus berkendara selama kurang lebih 5 jam dari Queenstown untuk menuju destinasi berikutnya (APAAAAAAAAAAAA?????????) langsung Madam lupa diri dan ngomel-ngomel ga jelas. Tapi, Madam lupa kalau Madam hanya duduk di kursi penumpang yang artinya “bisa lanjut tidur lagi” boo.. Hihihi Hebat ya suamiku dan pengorbanannya… Muach muach Papi.

Jalan jam 5 pun penuh petualangan. Karena menyetir mobil yang bisa punya fungsi pemanas dan pendingin kita berdua udik banget karena kaca mobil penuh dengan embun dan kita tidak bisa menghilangkan embunnya dan saat itu masih gelap banget. Untunglah… jiwa petualang berbicara dan setelah utak utik yang mendebarkan, kita akhirnya berhasil menemukan pemanas mobilnya.

Tapi ternyata keinginan untuk tidur tidak pernah akan terjadi selama mengemudi di NZ. Setiap pemandangan, kiri dan kanan benar-benar membuat kita ga bisa berkedip. Meskipun yang dilihat hanya gunung, domba, sapi, gunung, domba, sapi tapi bener-bener deh membuat kita merasa “Tenang ……”

Sampai saya membuat suatu pernyataan diri

“Jikalau Tuhan memberikan saya kesempatan untuk merencanakan bagaimana saya mau Surga itu seperti, biarkanlah itu seperti New Zealand”

Jadi, berkendara selama 5 jam itu kita melewati yang namanya “Southern Scenic View” dan yang mau melihat indahnya bagaimana, boleh diintip blognya Elrica yang fotonya keren abis. Kalo Madam ama Om mah cukup andalin Iphone and Xacti saja. Haha.

Kita ga berenti membahas domba dan sapi. ๐Ÿ˜€ ๐Ÿ˜€ Gila…pantesan sapi NZ empuk, kerjanya cuma makan tidur makan tidur, kalo sapi sini kan disuruh bajak sawah dulu ya? ๐Ÿ˜€ ๐Ÿ˜€

20111209-105658.jpg
Makan, baring, maen, makan, baring, maen

OK.. back to Milford Sound. Dia itu apa sih? Karena saya bukan ahli perairan (istilahnya apa sih), bener-bener ga tau deh bedanya antara River, Lake, Bank, Stream, Creek ama apa ya? Kalo disini kan istilahnya kalo ga Sungai, Kali or Got hihi. Lagian, suasana santai dan teduh membuat saya malas untuk mempersoalkan apalah nama ‘genangan’ itu. Genangan sepertinya nama yang bagus.

Untuk menambah pusing saya dengan istilah genangan air yang ada di negeri bule, menurut om Wiki, Milford Sound itu adalah fjord atau kalau saya artikan dengan bahasa lugu ala Madam,

“Fjord adalah suatu perairan diapit oleh pegunungan/bukit glasier membentuk celah yang sempit”

Jadi karena gunungnya tinggi dan cruise kami berlayar di tengahnya, efek angin yang ditimbulkan cukup seram.

Menjelajah Milford Sound, kita harus menaiki cruise. Setiba di loket penjualan, ada beberapa pilihan cruise dengan harga yang bisa dipilih. Harga ditentukan oleh jam keberangkatan, durasi dan besarnya kapal. Karena kita jalan subuh, kita tiba saat bus pariwisata yang lain belum tiba jadi kita masih dapet harga sekitar NZD 65. Kata papi, yang dia baca bus bus pariwisata biasa jalan jam 7-8 dan akan tiba di Milfod sekitar jam 13.00. Dan itulah jam larisnya cruise tersebut.

Di satu setengah jam perjalanan, kami melewati waktu melihat cruise membelah perairan melewati deretan gunung. Sebagian ada yang puncaknya ditutupin salju. Airnya bening banget, kadang ada bagian yang berwarna hijau ada yang warnya biru langit. Ga ada sampah popmie deh ๐Ÿ˜€ :D. Captainnya sepanjang jalan bercerita tentang gunung yang ada disitu, nama-namanya, kadang-kadang memperlambat kapal kalo ada pinguin dan singa laut.

Kemudian, dia mendekati kapal supaya kita bisa dekat dengan air terjun.

20111208-081356.jpg
Jucy Cruise - paling murah ๐Ÿ™‚

20111208-081628.jpg

20111208-082050.jpg
Southern Cruise- Lebih mahal dikit, lebih lama

 

20111208-115227.jpg
Suamiku yang ganteng..
20111208-082217.jpg
Singa Laut

Kita ga bakal menyesali 10 jam mengemudi untuk pengalaman seindah ini. Mana jalannya mulus bener, ga ada lubang secuilpun. Papi nyetir juga ga merasa capek bagaimana gitu karena kita fun aja. Mengebut di kecepatan diatas 100km/jam dan tiba-tiba ada yang cakep banget di depan, kita pun bisa berhenti sesuka jidat. I love it.. I love it …

20111209-110155.jpg
Lupa dimana ....

Selain ditemani GPS dari Iphone papi, kita ditemeni lagu Jay Chou dari Iphone Mami dan temen setia yang lain, semua barang bisa ringkes di Okiedog ini lho .. tetep gaya kan??? (BELI DONGGGG!!)

20111208-115248.jpg
Okiedog di NewZealand

10 thoughts on “Milford Sound

  1. Awww mesranyaaaaa…. Tar kl ada kesempatan, gue mau banget balik lagi ke NZ!! Bersama suami tentunya hihihi… Pas kecil dulu ga brasa adventurenya sm sekali.

  2. NZ bagus banget ya.. gua jadi pengen ke NZ someday…

    tentang ngilangin kaca burem berembun pas nyetir di udara dingin, gua juga awal2 disini gak ngerti lho harus gimana. huahahaha. trus diajarin esther baru ngeh. ๐Ÿ˜›

  3. Waktu itu gw booking milford sound trip. Sialnya, di tengah perjalanan bus (gw pilih naik bus panorama, dan mobil ditinggal di queenstown), sopir bus ngerangkap tour guide terima telp dr kantornya yg mengabarkan kalau jalan ke Milford Sound sudah ditutup karena heavy snow.
    Bete banget deh…peserta dikasih pilihan ikut trip ke Doubtful Sound atau yang gag setuju ke Doubtful Sound disediakan taxi pulang ke Queenstown.
    Alamak,….we have no choice…ngapain balik ke Queenstown?
    Ternyata it’s a blessing in disguise! Doubtful Sound juga keren banget,….dan setelah Balik ke Queenstown, baru ngeh ternyata Doubtful Sound Trip harganya 160% harga Milford Sound Trip xixixi…..

  4. hi
    salam kenal….
    baca blog ini jadi bikin semangat utk ke NZ sendiri ngga pake tour.
    waktu ke NZ ini apa charm jg ikutan ? krn sy berencana pengin bawa anak sy umur 3 taun, memungkinkan ga ya perjalanannya buat anak kecil ?

    1. Hai juga, thx dah berkunjung. Karena perjalanan memakai mobil sendiri yg bisa dianggap mobil privadi, mnrt saya sih mungkin aja kalo mental mbak siap. Yg perlu dikhawatirkan sebenarnya lamanya waktu yg di spend di pesawat, krn ada kemungkinan anak rewel. Tp kalo mbak udah biasa, i think it’s not a prob. Charm kutinggal waktu itu.
      Kalo jadi ajak anaknya, jgn lupa pake okiedog ya mbak.. Hahaha, promosi dikit

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *